Selo berarti batu, tirto arti lain dari air dan giri artinya bukit lantas ketiga kata jawa ini disingkat Setigi. Wisata yang berada di Desa Sekapuk Kecamatan Ujung Pangkah Kabupaten Gresik ini dikelola oleh Badan usaha milik desa. Memasuki area wisata kita disambut kemacetan dibibir pintu masuk, karena saking ramainya pengunjung yang akan berwisata. Meskipun ramai, karena sedang adanya wabah pandemi covid-19, pengelola tetap memberlakukan protokol kesehatan yang ketat. Seluruh pengunjung di pintu masuk diwajibkan memakai masker, cuci tangan, disemprot hand sanitizer dan cek suhu tubuh. keren kan …
Harga tiket masuk 20 ribu per orang dan sudah termasuk free camilan, di kemasan terdapat label tertulis produksi PKK Desa Sekapuk. Tempat wisata ini awalnya sebuah tambang kapur yang ditambang oleh warga desa, bahkan masih di dalam satu area lokasi wisata ada proses penambangan oleh warga setempat untuk diproduksi bata putih. Tempat ini juga sebelumnya juga dipakai untuk tempat pembuangan sampah. Berkat kekompakan warga dan seorang Abdul Halim selaku kepala desa yang visioner awalnya desa yang tertinggal ini mulai dikenal dipublik, dikenal wisatanya, juga desanya dan juga karena saking banyaknya pengunjung yang berwisata, pundi rupiah desa terus terisi, bahkan desa ini berani memproklamirkan menjadi desa milyarder. Viral di semua platform sosial media bahwa desa ini telah memiliki mobil dinas alpard, mobil ambulan dan mobil untuk operasional wisata setigi dan memang benar ditempat wisata terparkir mobil-mobil tersebut.
Kembali lagi ke wisatanya, disalah satu papan penunjuk wisata, diterangkan bahwa terdapat 39 wahana, satu masih dalam proses perencanaan yaitu kolam renang hijaber dan dua dalam proses pengerjaan, rumah makan dan mushola gaya persia. Sedangkan wahana yang sudah selesai pembangunan dan sangat instagramble, antara lain Danau Buatan, Rumah Suku Asmat, Air Terjun Buatan, Tangga Drajat, Patung Semar, Wahana ATV, Pahatan Topeng Nusantara, Jembatan Peradaban, Nogo Giri Pancoran, Kolam Renang, Pusat kuliner dll.
Kepala desa yang sempat kutemui, mengatakan bahwa desa ini sudah memiliki media branding seperti website, channel youtube dan sosial media lainnya. Hal ini bertujuan untuk mengenalkan wisata dan juga desa kepada publik. “Terima kasih mas sudah berkunjung ke wisata kami, semua tentang Desa Sekapuk ini bisa diakses di website sekapuk.com dan channel youtube di Desa Sekapuk TV atau ketik aja desa milyader di google nanti pasti ketemu ” terang beliau lantas saya ajak foto dengan latar replika candi jawa wetanan.
Maju terus wisata desa di Indonesia, tetap patuhi protokol kesehatan. Karena kata beliau bapak presiden, gas dan rem harus bisa dikendalikan dengan baik. Ekonomi jalan dan kesehatan tetap diutamakan. (Maswid) 

narsis sama kades visioner gresik
danau buatan setigi

maswid

simple

0 Komentar

Tinggalkan Balasan

Avatar placeholder

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *